10 Langkah Cara Memulai Usaha Atau Bisnis Sendiri

Apakah anda berkeinginan untuk berwirausaha dan sudah sangat ngebet ?, sabar dulu. Anda harus cermat dan akurat dalam memulai berwirausaha. Jangan sampai nafsu besar dan ternyata persiapan kurang mateng, akhirnya Anda juga yang kelabakan. Nah, berikut ini ada 10 tips untuk memuLai atau membuka usaha.

10 langkah cara memulai usaha atau bisnis


1. Sudah siapkah mental anda jadi pengusaha?
Anda harus mengetahui ciri seorang pengusaha. Asal tahu saja, pengusaha berbeda dengan karyawan. Jika karyawan biasanya cenderung segera menghabiskan gaji bulanannya, pengusaha tidak! Seorang pengusaha akan menginvestasikan kembali sebagian penghasilan yang diperolehnya untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar lagi. Maka jika Anda ingin memulai usaha terapkanlah mental pengusaha bukan karyawan.

2. Perjelas Visi dan Misi
Anda harus mengetahui visi dan misi dalam berbisnis. Visi dan misi itu bisa menjadi panduan Anda untuk meLangkah. Seringkali suatu usaha saat mulai berkembang mengaLami kegagatan karena organisasi tersebut tidak memfokuskan diri kepada peningkatan kemajuan bisnis awaL tetapi terlalu banyak mencoba mengembangkan bidang usaha Lain. Anda sabar aja, fokuskan pada satu bisnis duLu, baru kemudian jika Anda sudah sukses sitahkan mau jungkirbatik bisnis apa saja ok.

3. Benarkah Bisnis Itu Gampang?
Sebagai calon pengusaha Anda harus berpikiran strategis dan "simpel". Bicara soal bisnis, sederhana saja.
Sebagai contoh Anda berbisnis minuman mineral. Anda tinggal membeli sebotol minuman mineral seharga Rpl000 dan menjualnya kembali dengan harga Rpl.500 sehingga diperoleh keuntungan Rp 500 dan jangan sampai menjual dengan harga yang tebih rendah karena akan rugi. Ya, dengan menjual sebotol minuman mineral dan memperoleh keuntungan Rp 500, Anda sudah menjadi pebisnis. Tinggal dikalikan dan ditingkatkan kuantitas dan kuaUtasnya. Intinya sederhana, target Anda adalah memperoleh laba, niscaya bisnis Anda akan makin moncer.

4.Jangan Khawatir dengan modal 
Modal seringkali dikeluhkan oleh para calon pengusaha. Mereka resah karena kesulitan modal. Anda tentu tak perlu khawatir. Modal berkait erat dengan seberapa besar usaha yang akan Anda jalankan. Dengan modal sekitar 2-1.0jutaan yang dapatAnda rogoh dari tabungan sendiri pun Anda sudah bisa "lenggang kangkung" jadi pengusaha. Jadi jangan takut kesulitan modal, dengan modal cekak pun Anda masih dapat membuka usaha. Jika Anda masih kesulitan, Anda bisa menggandeng saudara atau bahkan kawan. Selain lebih mudah daam menjalankan usaha, Anda tidak disibukkan dengan berbagal tagihan layaknya berhutang di bank. Akan tetapi jika Anda bertekad ingin membuka usaha yang lebih besar, meminjam di bank bukan hat tabu. Anda tinggal mengatur usaha Anda lebih pesat lagi, tentu laba yang bakal dikeruk pun semakin "aduhai". Jadi Anda masih bisa eksis dan membayar kredit di bank.

5. Tempat  Usaha Yang Strategis
Urusan tempat memang agak ribet, tapi jika Anda sudah tahu kuncinya, ditanggung beres. Kuncinya adalah Carilah tempat yang strategis. Strategis bisa jadi tempat yang ramai, dekat dengan aktivitas warga, atau dekat sekolah, kantor, dan kampus. Tapi urusan tempat acap-kaLi mengecoh (ho, makanya harus hati-hati. Sebab ada juga tempat yang berada di Lokasi yang tidak ramal dan strategis, eh ternyata berjubet pengunjung. Lalu kuncinya apa? Tentu saja, jika itu rumah makan, pelayanan dan makanan yang menggugah seLera pastilah kuncinya. Intinya jika Anda sangat kesulitan menentukan tempat tokasi usaha, jangan gusar sebab Anda toh bisa menjuaL keunggulan Lain yang Anda miliki.
Langkah Lain yang bisa Anda tempuh, yakni menciptakan strategi khusus untuk menarik konsumen. Contohnya salah satu UKM di Yogya yang menjual makanan tradisional sebagai oLeh-oLeh yang tokonya berada di gang yang sempit. UKM tersebut memakal strategi 'dengan bekerjasama dengan biro perjaLanan/traveL dan datam- setiap kemasan I bungkusnya dicetak peta / denah untuk mencapai Lokasi UKM tersebut

6. Siap Membuka Usaha
Baiklah, Anda sudah siap dengan modal dan Lahan usaha, langkah berikutnya adalah siap membuka usaha. Jika Anda pemula dan benar-benar masih "hijau" tak perLu berkecit hati. Anda harus tetap optimis, atau jika Anda bisa gandenglah mentor yang bisa membimbing dan mengawaL selama masa-masa awal buka usaha. Di samping itu Anda perLu juga bergabung dengan komunitas-komunitas pengusaha. Karena bisa mendapatkan bimbingan, saran, masukan secara berkesinambungan dengan biaya yang ringan. Di samping jika mental sedang turun (negatif), peran mentor dan komunitas bisa menjadi sumber inspirasi dan pembangkit semangat.

7. Manajemen Risiko Usaha
Anda harus ingat sejak awaL semua usaha berkait erat dengan risiko. Semakin usaha Anda moncer dan dikenal Luas, namaAnda dipertaruhkan. tharatnya semakin tinggi pohon tentunya semakin kencang angin menerpa.OLeh sebab itu, Anda harus selatu mengecek kemaju bisnis Anda. Jika menjumpai keadaan yang janggat Anc harus segera sigap.

8. Cerdas dan Siap Menghadapi Kegagalan
Datam menyikapi kegagatan menurut Fuad Muftie, s orang enterpreneur harus segera sadar dan berger cepat. Sebab banyak pengusaha yang setetah sad ternyata bisnisnya jatan ditempat, atau matah kotap Nah, menurut Fuad Muftie kegagatan tersebut karer disebabkan beberapa hat, yakni sebagal berikut.

a. Tidak memisahkan antara keuangan pribadi c ngan keuangan bisnis/perusahaan. ml penting ba pemula agar sejak awal memisahkan keuang perusahaan dan keuangan pribadi. Pemitik berh mengambil bagian dari penghasitan/ keuntung bisnis. Tapi jumtah dan cara pengambitannya ft rus jetas tersistem. Dan setetah itu jangan samp mencampur uang pribadi dan uang perusahaat Adanya jumtah uang yang tersisa dari bisnis/toI tidak setatu menunjukkan keuntungan perus haan.

b. Tidak adanya sistem yang baku. Bagi bisnis yar baru dirintis hendaknya mulal disiapkan sistemny sehingga jika mutai membesar, sistemnya sud bagus. Dan kalau bisnis tidak berkembang, bi dievaluasi sistem yang ada. Hendaknya dihinda sistem bisnis yang metekat pada pemiliknya, s hingga jika pemilik tidak ada/berhatangan, bisr ikutan berhatangan. Semakin kecil campur tang pemitik datam bisnisnya berarti semakin baik.

c. Sistem perekrutan karyawan yang kurang bagu Perekrutan karyawan yang bagus biasanya ak rnenghasilkan karyawan yang bagus juga. Conto nya: jika ada orang yang meminta pekerjaan d tangsung diberi pekerjaan, maka Ia akan merasa"gampang banget gitu loh". Akan beda jika perekrutan ditaLaui metatul tahap seLeksi. Kemudian setetah diperoleh karyawan, kita bilang "Setamat, Anda diterima di perusahaan mi dan Anda teLah menga(ahkan 100 orang saingan Anda!". Tentu akan beda semangat kerjanya.

9.Cerdas Memanfaatkan Laba
Ok, bisnis Anda sudah mengeruk Laba menggiurkan, Anda pastinya bersemangat. Nah, Laba yang sudah digenggaman harus Anda perlakukan secara bijak. Jangan asaL geLontorkan uang jutaan rupiah hanya untuk kepertuan yang tidak perLu dan penting. Ingat Anda adaLah seorang pengusaha, Laba yang sudah Anda genggam harus Anda gunakan untuk memperbesar bisnis Anda. Jadi Anda jangan terLena dengan Laba yang menggiurkan.

10. Melatih kreativitas dan Kejelian
Jika bisnis Anda Laris manis itulah buah dari hasit kerja keras Anda seLama mi. Jangan Anda merasa puas duLu, para kompetitor atau pesaing sudah banyak bertebaran. Kita Lengah sedikit, bisa saja bisnis kita mengatami kemacetan. Maka rajin-rajintah meLakukan manuver yang britian. Misatnya, jikaAnda berbisnis makanan, raciktah menu yang unik dan kenatkan menu-menu baru yang beda dan biasanya, niscaya peLanggan tak bakat jemu. Cara Lain, jika Laba sudah "menggunung", kepakkan sayap. Anda bisa membuka cabang di tempat Lain dan bersiap-siaptah rupiah akan mengaLir deras masuk ke kantong Anda.

Demikian beberapa 10 langkah jitu cara memulai usaha atau bisnis sendiri,  jangan pernah menyerah di dalam menghadapi lika liku bisnis. Salam senyum :-)

wdcfawqafwef